"Ingatlah selalu akan Dy, yg tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang2 berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa. Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah. Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kpd kamu sperti kpd anak2:
Hai anakku, jgnlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya; karena Tuhan menghajar org yg dikasihi-Nya, dan Ia menyesah org yg diakui-Nya sbg anak."
Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Dimanakah terdapat anak yg tidak dihajar oleh ayahnya? Tetapi jika kamu bebas dari yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak2 gampang. Selanjutnya : dari ayah qta yg sebenarnya qta beroleh ganjaran, dan mereka qta hormati; kalau demikian bukankah qta harus lebih taat kepada Bapa segala roh, supaya qta beroleh hidup? Sebab mereka mendidik qta dalam waktu yang pendek sesuai dengan apa yang mereka anggap baik, tetapi Dy menghajar qta untuk kebaikan qta, supaya qta beroleh bagian dalam kekudusan-Nya. Memang tiap2 ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya. Sebab itu kuatkanlah tangan yang lemah dan lutut yang goyah; dan luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh. Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan. Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang. ( Ibrani 12:3-16 )
WOW, percaya ga klo ayat ini Tuhan kasih dgn begitu dahsyat buat Qta yg lagi berputus asa? Qta bertanya2 knapa Tuhan kok tega c ngasih Qta masalah yang gede kaya gini? Kenapa Tuhan ga biarin Qta hidup dengan tenank dan damai aja, kan Qta udah tiap hari berdoa, rajin baca alkitab, rajin pelayanan, tapi kenapa tetep aja harus menghadapi masalah2 aneh yg ad d sekitar Qta? Bahkan dalam pelayanan aja ad masalah, padahal kan Qta ngelakuin itu untuk kemuliaan Tuhan?
Namun semua itu trnyata dijawab dgn lengkap, bahwa itu semua alasannya cuma satu "Tuhan mengasihi Qta, mau Qta jadi sempurna", jadi Qta "digembleng" dgn begitu keras supaya Qta jadi BETTER, dan Qta diteguhkan Tuhan setiap saat.
DAN ketika Qta merasa capek berjuang melawan dosa, trs hampir2 pengen nyerah aja rasanya, Tuhan pun tetap meneguhkan Qta, mengingatkan Qta, bahwa berjuang melawan dosa itu emang ga gampang, tapi Qta belum sampai mencucurkan darah, jadi kenapa Qta harus menyerah? Knapa Qta ga terus aj sampai garis akhir, brjuang dgn Yesus yg menyertai Qta.... =) Ketika Qta merasa bahwa beban yg Qta tanggung teramat berat, salib yg Qta pikul belumlah seberat salib Kristus. Ketika Qta merasa ingin menyerah karena menderita, penderitaan Qta tidaklah sesakit yg dialami-Nya.
Ad kesaksian bntar nih hehehe.. Waktu ak jatuh ke dalam dosa yang sangat berat, pas pnyembahan itu ak udah bener2 putus asa, ga bisa bilank apa2 lagi, minta maap ke Tuhan ak udah ga sanggup saking sedihnya, kok bisa2nya ak ngecewain Tuhan dgn jatuh ke dalam dosa itu, padahal ak uda janji ga bakal nglakuin lagi. Roh Kudus juga udah berkali2 ingetin supaya ak jgn sampe jatuh, tp ak berbantah2an dan keras hati, sampe akhirnya ak bner2 jatuh. Trs ak bilank ma Tuhan, "Tuhan, ak udah capek jatuh bangun terus..." Lalu Tuhan datang dan ngulurin tangan sambil bilank, "Tapi Ak ga pernah capek untuk bantu kamu berdiri lagi...." Kyaaa... T.T 
Seperti itulah kasih Tuhan sama Qta, selalu dan selamanya.. Oleh karena itu, klo Qta mengasihi Yesus, mari Qta berjuang melakukan kehendak2-Nya, dan hidup kudus di dalam Dy.... [Yoh 14:15] ~Amin!! ^O^
No comments:
Post a Comment